RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
Identitas
Sekolah : SMA
Mata
Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XI IPS/ I (Satu)
Materi
Pokok :
Induksi matematika
Alokasi
Waktu : 4 JP (2 kali pertemuan)
A.
Kompetensi
Inti
KI 1
|
:
|
Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya
|
KI 2
|
:
|
Menghayati dan mengamalkan
perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, bekerja sama,
toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan,
keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara,
kawasan regional dan kawasan internasional.
|
KI 3
|
:
|
Memahami,menerapkan, menganalisis
dan mengevaluasi
pengetahuan
faktual,konseptual,
prosedural,dan
metakognitif berdasarkan
rasaingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni,budaya,dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,kebangsaan, kenegaraan,dan peradaban
terkait penyebabfenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural
padabidang kajianyang spesifik sesuai
denganbakat
dan minatnyauntuk memecahkan
masalah
|
KI4
|
:
|
Menunjukkan keterampilan
menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, dan solutif dalam ranah konkrit dan abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan
|
B.
Kompetensi Dasar dan Indikator
Pencapaian Kompetensi
KD3
|
KD4
|
3.1 Menjelaskan
metode pembuktian pernyataan matematis berupa barisan, ketidaksamaan,
keterbagian dengan induksi matematika
|
4.1 Menggunakan
metode pembuktian induksi matematika untuk menguji pernyataan matematis
berupa barisan, ketidaksamaan, keterbagian
|
IPK
KD3
|
IPK
KD 4
|
3.1.1 Menjelaskan notasi sigma dari suatu bentuk
penjumlahan
3.1.2 Menjelaskan bentuk penjumlahan
dari suatu notasi sigma
3.1.3 Menjelaskan
prinsip pembuktian suatu persamaan yang ditulis dalam bentuk penjumlahan
bilangan dengan induksi matematika
3.1.4 Menjelaskan prinsip pembuktian suatu
persamaan yang ditulis dalam bentuk notasi sigma dengan induksi matematika
3.1.5 Menjelaskan prinsip pembuktian bentuk
ketidaksamaan dengan induksi matematika
3.1.6 Menjelaskan prinsip pembuktian bentuk keterbagian dengan induksi matematika
3.1.7 Menjelaskan prinsip pembuktian bentuk faktor dengan induksi matematika
|
4.1.1
Menentukan notasi sigma yang sesuai dengan bentuk penjum lahan
4.1.2 Menentukan bentuk pen jumlahan dari suatu
notasi sigma
4.1.3 Membuktian suatu persamaan yang ditulis
dalam bentuk penjumlahan bilangan dengan induksi matematika
4.1.4
Menjelaskan prinsip pembuktian suatu persamaan yang ditulis dalam bentuk
notasi sigma dengan induksi matematika
4.1.5
Membuktian bentuk ketidak samaan
dengan induksi mate matika
4.1.6
Membuktikan suatu bentuk ke terbagian
menggunakan induksi matematika
4.1.7
Membuktian suatu bentuk faktor dengan induksi
matematika
|
C. Tujuan
Pembelajaran
Melalui diskusi, tanya jawab,
penugasan, presentasi dan analisis, menggunakan model Project Based Learning(PjBL) peserta didik dapat menyelesaikan
masalah kontekstual yang berkaitan dengan pembuktian menggunakan metode Induksi
Matematika, sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya melalui belajar matematika, mengembangakan sikap jujur,
peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir
kritis, komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C).
D.
Materi Pembelajaran
1.
Fakta
·
Barisan bilangan
Contoh
: 1, 3, 5, ... , (2n – 1)
·
Deret bilangan
Contoh : 1 + 3 + 5 + ... + (2n – 1)
2.
Konsep
·
Notasi sigma
·
Persamaan
Contoh : 1 +
2 + 3 + ... + n =
·
Pertidaksamaan
Contoh : 3k ≥ 2k + 1
·
Keterbagian
Contoh : 32n – 1 habis dibagi 8
3.
Prosedur
Langkah-langkah pembuktian
menggunakan Induksi Matematika
·
Langkah 1 Buktikan
bahwa P(1) benar. (langkah dasar)
·
Langkah 2 Asumsikan
bahwa P(k) benar, dan gunakan anggapan ini untuk membuktikan
bahwa P(k + 1) benar. (langkah
induksi)
Aspek STEM pada Induksi
Matematika adalah sebagai berikut :
Sains
·
Prosedural:
pemecahan masalah yang diakibatkan induksi matematika.
|
Teknologi
·
Mencari informasi langkah-langkah induksi
matematika
melalui internet.
·
Menggunakan komputer untuk membuat merancag formula dari
suatu pola barisan dan deret.
|
Enjiniring
·
Merancang formula dari suatu pola barisan bilangan dengan menggunakan
komputer.
·
Menentukan software yang akan digunakan untuk menyelidiki
kebenaran formula suatu pola bilangan
|
Matematika
·
Membuktikan kebenaran keterbagian pola bilangan
·
Menyelidiki kebenaran formula suatu pola bilangan
|
E.
Metode, Pendekatan, Model
Pembelajaran
Metode
pembelajaran :
Diskusi kelompok
Pendekatan
pembelajaran : PBL-STEM
Model
Pembelajaran : STEM
F.
Media, Alat Dan Sumber
Pembelajaran
1. Media :
Laptop, Proyektor, Papan Tulis, Bahan Ajar,
Lembar Penilaian
2. Alat :
-
Spidol
-
Penggaris
3. Sumber :
-
BTP Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI, Kemendikbud
RI 2017, Sudianto Manullang dkk.
-
Buku Matematika 2A, Sukino, Penerbit Erlangga
-
Internet
-
Tayangan menggunakan aplikasi power point
G. Langkah-Langkah
Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN KESATU
|
|||
Kegiatan
|
Deskripsi
|
Nilai-nilai
karakter
|
Waktu
|
Pendahuluan
|
1. Memberi salam dan berdo’a bersama sebelum mulai
belajar.
2. Mengkondisikan siswa untuk
belajar dan memotivasi siswa terkait tentang induksi
matematika,
kemudian mendiskusikan contoh induksi matematika
dalam kehidupan sehari-hari.
3. Apersepsi:
-
Apa yang dimaksud dengan induksi matematika?
-
Sebutkan contoh induksi matematika dalam kehidupan
sehari-hari.
4.
Menyampaikan
inti tujuan pembelajaran hari ini tentang notasi sigma.
5.
Menyampaikan
materi pelajaran hari ini
6.
Menyampaikan
strategi yang akan digunakan dalam pembelajaran hari ini
|
Religius
|
15 menit
|
Inti
|
Refleksi
1.
Siswa mengamati tayangan power point
a.
Tiga notasi sigma yang
diubah ke dalam bentuk penjumlahan
b.
Tiga bentuk penjumlahan
bilangan yang diubah ke dalam notasi sigma
c.
Dijelaskan batas atas
dan batas bawah notasi sigma yang bisa diubah
2. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya terkait tayangan
yang diberikan.
3. Siswa lain diminta menanggapi pertanyaan yang muncul
Siswa membentuk kelompok terdiri dari 4-5 orang yang heterogen kemampuan dan
jenis kelaminnya.
4. Kelompok siswa berdiskusi untuk mengumpulkan informasi
terkait dengan tayangan.
Research
1.
Guru membimbing
kelompok menyelesaikan permasalahan mengubah notasi sigma ke bentuk
penjumlahan dan mengubah bentuk penjumlahan ke notasi sigma
2.
Siswa bekerja sama, dan
diskusi dalam pemantauan guru
3.
Guru memberi bantuan
terhadap kesulitan yang dialami peserta didik secara individu, kelompok, atau
klasikal.
4.
Kelompok siswa
menghimpun berbagai konsep sifat-sifat notasi sigma.
5.
Mendorong siswa agar
bekerja sama dan disiplin dalam belajar, mempelajari Bab 1 pada bahan ajar.
6.
Meminta peserta didik
mengolah informasi hubungan-hubungan berdasarkan informasi/data terkait untuk
membangun konsep atau mencoba menganalisa sifat-sifat notasi sigma
Discovery
1.
Guru meminta perwakilan
kelompok mengkomunikasikan hasil diskusi dengan mempresentasikan hasil kerja kelompok di
depan kelas dan meminta peserta didik dari kelompok lain untuk menanggapi,
mengajukan pertanyaan, saran atau pendapat/argumen.
2.
Siswa mengamati dan
memperhatikan presentasi yang sedang dilakukan wakil kelompok yang ditunjuk
3.
Siswa diberi kesempatan
untuk melakukan tanya jawab terkait presentasi wakil kelompok tetapi harus
saling menghargai pendapat teman/kelompok lain.
4.
Perwakilan kelompok
yang mempunyai cara atau hasil yang berbeda dengan kelompok sebelumnya.
Communication
1.
Siswa dalam kelompok
untuk melakukan penyelidikan langkah-langkah penyelesaian untuk mengecek
kesalahan dan/atau mencari langkah alternatif lain yang mungkin atau siswa menganalisa masukan, tanggapan dan
koreksi dari guru terkait pembelajaran operasi penjumlahan pada vektor.
2.
Siswa mengkomunikasikan kepada teman dalam
kelompok maupun teman antar kelompok tentang temuan-temuan dalam penyelidikan
langkah-langkah penyelesaian masalah.
3.
Guru memberikan
konfirmasi terhadap jawaban peserta didik dalam diskusi, dengan meluruskan
jawaban yang kurang tepat dan memberikan penghargaan bila jawaban benar
dengan pujian atau tepuk tangan bersama
|
Kemandirian (berfikir kritis
dan kreatif)
Integrasi
|
60 menit
|
Penutup
|
1.
Guru mendorong
siswa untuk melakukan, menyimpulkan, merefleksikan secara
singkat tentang notasi sigma
2.
Guru
mengajukan beberapa menemukan nilai-nilai rasa ingin tahu dan komunikatif
yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
3.
Memberikan penghargaan (pujian dalam lisan atau tulisan) kepada
kelompok atau individu berkinerja baik.
4.
Guru memberikan PR tentang notasi sigma untuk mengembangkan
pemahaman dan pemecahan masalah
5.
Guru mengakhiri
kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk tetap belajar dan berdoa
|
Integrasi
|
15 menit
|
H. Penilaian
Hasil Belajar
1. Tes ( Soal tes terlampir)
Pedoman
Penskoran: Nilai = (skor diperoleh /
skor maksimum) x 100
2. Non tes
Instrumen
observasi kegiatan belajar (terlampir)
Pedoman
Penskoran:
Lampiran 1 : materi
1.
Pertemuan
Pertama
Notasi Sigma
Sigma dalam bahasa sederhananya
dapat dikatakan sebagai jumlah. Simbol “ Σ “ dibaca Sigma, notasi sigma adalah simbol untuk menjumlahkan sejumlah
bilangan terurut yang mengikuti suatu pola dan aturan tertentu. Materi notasi
sigma masih mempunyai hubungan dengan materi barisan dan deret, baik
aritmetika atau geometri, dan induksi
matematika, karena untuk menyatakan penjumlahan sederetan bilangan bisa
disingkat menggunakan notasi sigma. Jadi, sebaiknya para siswa sebelum
mempelajari induksi matematika, barisan dan deret, sudah menguasai materi notasi
sigma karena akan membantu dalam mempelajari materi tentang induksi matematika.
Pengertian, rumus, dan sifat-sifat
notasi sigma. Secara umum, notasi sigma diberikan pada persamaan di bawah.
Contoh 1 :
Contoh 2 :
Contoh 3 :
Berikut ini adalah sifat-sifat notasi sigma
https://idschool.net/sma/pengertian-rumus-dan-sifat-sifat-notasi-sigma/
Lampiran 2 : Tes
tertulis
Indikator
Pencapaian Kompetensi
|
Teknik
Penilaian
|
Instrumen
|
3.1.1
Menjelaskan notasi sigma dari suatu bentuk penjumlahan
4.1.1 Menentukan notasi sigma yang sesuai dengan
bentuk penjumlahan
|
Tertulis
|
1. Tuliskan dalam bentuk penjumlahan
|
3.1.2 Menjelaskan bentuk penjumlahan dari
suatu notasi sigma
4.1.2
Menentukan bentuk pen jumlahan dari suatu notasi sigma
|
Tertulis
|
1.
Tuliskan dalam bentuk notasi sigma dengan
batas bawah 1
2 + 6 + 12 + 20 +
30 + 42
|
3.1.3
Menjelaskan prinsip pem buktian
suatu persa maan yang ditulis dalam bentuk penjumlahan dengan induksi matematika
4.1.3
Membuktikan kebenaran suatu persamaan yang ditulis dalam bentuk
penjumlahan meng gunakan induksi mate
matika
|
Tertulis
|
2. Buktikan
bahwa
2 + 5 + 8 + 11 + ... + (3n – 1) =
|
3.1.4
Menjelaskan prinsip pem buktian
suatu persa maan yang ditulis dalam bentuk notasi sigma menggunakan induksi matematika
4.1.4
Membuktikan kebenaran suatu persamaan yang ditulis dalam bentuk notasi
sigma menggu- nakan induksi mate matika
|
Tertulis
|
3.
Buktikan bahwa :
untuk semua bilangan bulat positif n.
|
3.1.5
Menjelaskan prinsip pem buktian bentuk ketidak samaan dengan induksi
matematika
4.1.5
Membuktikan kebenaran suatu bentuk ketidak samaan menggunakan induksi
matematika
|
Tertulis
|
4. Buktikan bahwa 4n
< 2n untuk semua bilangan bulat positif n ≥ 5.
|
Pedoman Penskoran
No.
Soal
|
Kunci Jawaban Soal Tertulis
|
Skor
Max
|
1
|
0 + 2 + 6 + 12 + 20 + 30 + 42 + 56
|
1
|
2
|
|
1
|
3
|
Pembahasan
:
1.
Akan
ditunjukkan bahwa untuk n = 1
2 =
2.
Asumsikan untuk
n = k berlaku
2 + 5 +
8 + ... + (3k – 1) =
Akan
ditunjukkan n = k + 1
2 + 5 +
8 + ... + (3k – 1) + (3(k+1) – 1) =
|
4
|
4
|
Pembahasan :
1.
Kita akan tunjukkan bahwa P(1) bernilai benar. Berdasarkan rumus
di atas, P(1) menyatakan
yang bernilai benar.
2.
Anggap bahwa P(k) benar dan kita memperoleh hipotesis
induksi sebagai berikut.
Hipotesis ini akan kita gunakan untuk membuktikan
bahwa P(k + 1) benar. Pernyataan P(k + 1)
menyatakan
Kita mulai dari bentuk yang berada di ruas kiri, kemudian kita gunakan hipotesis induksi untuk mendapatkan bentuk pada ruas kanan. |
4
|
5
|
Pembahasan .
1.
P(5) adalah pernyataan 4 ∙ 5 < 25, atau 20 < 32, yang
bernilai benar.
2.
Anggap P(k) benar. Sehingga hipotesis induksi kita adalah
Kita akan menggunakan hipotesis ini untuk menunjukkan bahwa P(k + 1) benar, yaitu Sehingga kita mulai dengan bentuk di ruas kiri pertidaksamaan tersebut dan menggunakan hipotesis induksi untuk menunjukkan bahwa bentuk tersebut kurang dari bentuk yang berada di ruas kanan. Untuk k ≥ 5 kita mendapatkan
4(k + 1) = 4k + 4
4(k + 1) < 2k + 4
< 2k + 4k
< 2k + 2k
< 2 . 2k
< 2k + 1
Sehingga P(k + 1) mengikuti P(k), sehingga kita telah melakukan langkah induksi.
Setelah kita membuktikan Langkah 1 dan 2, kita dapat
menyimpulkan dengan menggunakan Prinsip Induksi Matematika bahwa P(n)
benar untuk semua bilangan bulat positif n ≥ 5.
|
4
|
Lampiran
3: Instrumen Penilaian Non Tes
Kompetensi
yang dinilai : Penilaian Sikap
(Observasi)
Kompetensi
Dasar :
1.1.Menunjukkan perilaku ilmiah
(memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur, teliti, cermat, tekun, hati-hati,
bertanggung jawab, terbuka, kritis, kreatif, inovatif, dan peduli lingkungan)
dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan
percobaan dan berdiskusi.
Indikator
:
a. Peserta
didik dapat menunjukkan
perilaku jujur dalam melaporkan hasil pengamatan
Kriteria:
1. Melaporkan data sesuai dengan
kenyataan/sesuai dengan apa yang diamati.
2. Menyampaikan pendapat disertai
data konkret/data yang diamati
b. Peserta didik dapat menunjukkan
perilaku tanggung jawab dalam mengerjakan tugas.
Kriteria:
1. Melaksanakan tugas yang diberikan
oleh guru.
2. Menyelesaikan pekerjaan sampai
tuntas.
c. Peserta didik dapat menunjukkan
perilaku peduli lingkungan selama pembelajaran.
Kriteria:
1. Membersihkan meja dan kursi yang
ditempatinya/meja dan kursi yang ditempati dalam keadaan bersih/ rapi.
2. Menata/menempatkan kembali
alat/bahan/buku/sumber belajar lainnya dengan rapi atau menempatkan kembali
pada tempat semula.
d. Peserta
didik dapat menunjukkan
kemampuan bekerja sama
Kriteria:
1. Menghargai pendapat teman
2.
Mengambil
bagian dalam kerja kelompok
Format
Lembar Pengamatan Perilaku Ilmiah Peserta Didik
Satuan
Pendidikan : SMA
Mata Pelajaran :
Matematika
Kelas / Semester :
X IPS/
1 (ganjil)
Materi Pokok :
Induksi Matematika
KELAS:
No
|
Nama Siswa
|
SIKAP
|
Keterangan
|
|||||||
Jujur
|
Tanggung
jawab
|
Peduli
lingkungan
|
kerjasama
|
|||||||
1
|
2
|
1
|
2
|
1
|
2
|
1
|
2
|
|||
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Setiap
kolom kriteria sikap diisi angka
0
= tidak
1
= ya
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|